Mengintip Cara Kerja
“OTAK KIRI & OTAK KANAN”
Pada umumnya orang tua
maupun guru sangat suka dan bahagia apabila anak-anaknya yang masih usia TK
sudah bisa membaca dan menulis. Hal ini suka dijadikan standar “Kecerdasan”
anak. Apakah ini salah? Tentu saja tidak salah, bahkan mungkin “benar”, bahwa
ketika anak sudah mampu membaca dan menulis walaupun masih usia TK ini
menunjukan bahwa anak tersebut memang cerdas.
Seiring
dengan perkembangan pemikiran dalam hal metode belajar untuk anak-anak, banyak
sekali metote-metode belajar yang bisa dipilih, mulai dari yang tradisional
dengan biaya murah, sampai yang modern dan membutuhkan biaya mahal. Yang harus
ditekankan adalah pada akhirnya, metode apapun yang dipakai tetap harus dengan
cara “BERMAIN”
Untuk
lebih jelasnya mari kita lihat, difinisi belajar dan bermain :
- Belajar adalah proses transpormasi untuk menanamkan suatu pengetahuan kepada anak didik.
- Bermain adalah suatu kegiatan yang akan menimbulkan kesenangan bagi yang melakukannya.
Kadang kita
juga tidak memberikan kesempatan pada anak untuk melakukan hal baru yang
kelihatannya sepele, misal: disekolah harus makan sendiri dan jangan ada sisa,
kadang-kadang di rumah “dilanggar” dengan cara disuapi tanpa alasan yang jelas
(misal: anak sakit), begitupun memakai sepatu atau memasangkan kancing baju,
padahal anak sudah mampu melakukannya sendiri. apabila merujuk kepada Pola
Pengembangan Kreatifitas Anak hal ini jelas sudah melanggar, yaitu kita tidak
“mempercayai kemampuan dan kecerdasan anak tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar